Progressive Relaxation merupakan suatu tenik induksi klasik yang secara de-facto wajib dikuasai oleh para Hipnoterapis.
Prinsip dasar script ini adalah memandu klien untuk dapat memasuki relaksasi dengan panduan relaksasi fisik secara bertahap dari ujung kepala sampai dengan ujung kaki. Induksi ini mirip dengan metode Guided Meditation.
Progressive Relaxation terutama diterapkan terhadap klien yang mengalami kesulitan untuk memasuki relaksasi, misalkan dikarenakan ketegangan psikis dan fisik.
Progresssive Relaxation dapat dimodifikasi, mulai dari global sampai dengan sangat detail, yang dapat disesuaikan dengan tingkat sugestivitas dari klien.
Extended Progressice Relaxation adalah suatu script yang berbasiskan Progressive Relaxation yang dimodifikasi oleh Yan Nurindra, dengan penambahan test di bagian-bagian tertentu, untuk menghasilkan efek “Hypnotic Training”.
Extended Progressive Relaxation secara tidak langsung juga memberikan pemahaman terhadap klien bahwa proses memasuki hipnosa adalah berada dalam kendali klien. Hipnoterapis hanyalah bertindak sebagai fasilitator.
Klien yang telah berhasil memasuki kondisi hipnosa melalui teknik induksi ini, biasanya akan dapat diinduksi di sesi berikutnya dengan teknik yang lebih sederhana, karena klien telah mengalami “Hypnotic Training”.
Bagian Pertama : Setup
Baiklah Bp / Ibu, sebentar lagi kita akan melakukan relaksasi sejenak, agar fisik maupun fikiran kita dapat beristirahat untuk sesaat. Anda boleh menutup mata, dan mengatur fisik anda, agar berada dalam posisi yang benar-benar lepas dan nyaman.
Sangat nyaman sekali jika kita sesekali dapat membuat diri kita benar-benar dapat melepaskan segala beban, segenap kelekatan. Alangkah luar biasa jika sesekali kita dapat memasuki wilayah yang sangat tenang dan istimewa yang terdapat dalam diri kita sendiri.
Silakan niatkan dalam hati : “Saya berniat memasuki relaksasi fisik dan pikiran”.
Ya, kemudian silakan anda mengamati nafas anda ……. dan hayati setiap tarikan serta hembusan nafas anda …! Berikan rasa syukur karena kita masih diberikan karunia nafas ….! Benar-benar hayati setiap tarikan dan hembusan nafas ini !
Bagian Kedua : Relaksasi Mata
Fahamilah … bahwa kita semua dikarunia kemampuan yang luar biasa, yaitu kita dapat memerintahkan bagian per-bagian tubuh kita untuk memasuki relaksasi. Cukup hanya menggunakan kuasa kemauan kita dan keyakinan bahwa kita benar-benar memiliki kuasa terhadap tubuh, pikiran, dan jiwa kita sendiri.
Pertama sekali …. saya minta anda untuk memerintahkan “kelopak mata” anda, agar bagian tubuh ini saat ini juga dapat memasuki relaksasi secara nyaman dan sempurna. Baik, silakan katakan dalam hati dengan tegas :
“Wahai mata …. aku perintahkan saat ini juga engkau memasuki relaksasi sempurna, sehingga saat ini juga engkau menjadi sangat malas, sangat lemas, dan benar-benar engkau beristirahat secara sempurna, benar-benar malas dan sangat lemas”.
Ya … sekarang rasakan daerah kepala anda, otot-ototnya benar-benar mengendur dan sangat santai, juga rasakan daerah dahi, kening, seluruh wajah, dan tentu saja daerah kelopak mata ……. semuanya benar-benar menjadi sangat rileks, malas, dan sangat lemas …….! Bahkan sedemikian rileksnya, sehingga ketika anda mencoba untuk menggerakkan kelopak mata, bahkan mata anda benar-benar tidak mau bergerak, bahkan sama sekali tidak berminat untuk bergerak, karena sudah sedemikian malas dan lemasnya …… bahkan semakin anda mencoba untuk membukanya …. maka anda justru akan ditarik memasuki relaksasi yang lebih dalam ….. lebih sempurna ……!
Sekarang silakan anda mencoba untuk membuka mata anda, dan rasakan mata anda justru semakin lemas dan malas, bahkan anda semakin ditarik menuju relaksasi yang lebih dalam lagi …… silakan anda mencobanya ……….
Pada tahapan ini silakan amati apakah mata klien sudah benar-benar lemas ? Jika klien masih dapat membuka matanya dengan mudah, maka segeralah minta untuk menutup kembali, dan silakan ulangi bagian Script yang memandu klien untuk “memerintahkan” matanya agar menjadi tidak dapat dibuka.
Bagian Ketiga : Relaksasi Leher
Ya, luar biasa, biarkan mata anda tetap tertutup, malas dan sangat lemas ….. ini artinya bahwa anda dapat dengan mudah mengendalikannya …… demikian juga nanti dengan bagian-bagian tubuh anda yang lain …
Rasakan sekarang getaran relaksasi ini turun secara halus dan perlahan ke daerah leher ….. dan tentu saja membuat bagian leher menjadi benar-benar nyaman.
Sekarang silakan arahkan perhatian ke bagian leher, dan perintahkan juga agar leher anda memasuki relaksasi sempurna, sehingga leher akan menjadi sangat lemas dan malas ……
Sekarang silakan perintahkan leher anda untuk memasuki relaksasi …… silakan anda katakan kepada leher anda :
“Wahai leher …. aku perintahkan saat ini juga engkau memasuki relaksasi sempurna, sehingga saat ini juga engkau menjadi sangat malas, sangat lemas, dan benar-benar engkau beristirahat secara sempurna, benar-benar malas dan sangat lemas”.
Ya, luar biasa sekali, karena saat ini leher anda benar-benar memasuki relaksasi yang sangat sempurna, bahkan saat ini juga ia menjadi sangat malas dan lemas, bahkan lunglai …. seakan-akan tulang-tulangnya menghilang ….. bahkan kini ia tidak dapat menyangga kepala anda … karena ia sudah sedemikian rileksnya ……
Bahkan sedemikian rileksnya, sehingga ketika anda mencoba untuk menggerakkannya, bahkan leher anda benar-benar tidak mau bergerak, bahkan sama sekali tidak berminat untuk bergerak,karena sudah sedemikian malas dan lemasnya …… bahkan semakin anda mencoba untuk menggerakkannya …. maka anda justru akan ditarik memasuki relaksasi yang lebih dalam lagi ….. lebih sempurna …… lebih nyaman dan lelap ……
Sekarang silakan anda mencoba untuk menggerakkan sedikit leher anda, dan rasakanlah bahwa leher anda justru semakin melemas dan malas, bahkan anda semakin ditarik menuju relaksasi yang lebih dalam lagi …… silakan anda untuk menggerakkan leher ……….
Pada tahapan ini silakan amati apakah leher klien sudah benar-benar lemas ? Jika klien masih dapat menggerakkan lehernya mudah, maka segera ulangi bagian Script yang memandu klien untuk “memerintahkan” lehernya agar menjadi benar-benar lemas tanpa daya.
Bagian Keempat : Relaksasi Tangan & Jari-Jari Tangan
Ya, sekarang biarkan leher anda beristirahat dengan nyaman, rileks dan sangat lemas …..
Rasakan sekarang getaran relaksasi ini turun secara halus dan perlahan ke daerah bahu ….. punggung belakang …. kemudian dada ……. dan tentu saja membuat bagian-bagian terlewati getaran ini yang menjadi benar-benar nyaman dan sangat rileks …….
Kemudian getaran relaksasi ini juga mulai melewati kedua belah tangan anda …. mulai dari lengan atas …. siku …. pergelangan ….. dan akhirnya mengalir ke jari-jemari anda …… rasakan seluruh bagian tangan benar-benar menjadi sangat rileks … nyaman … dan santai ……
Sekarang silakan perintahkan kepada kedua tangan anda dan juga kepada kesepuluh jari-jemari anda untuk memasuki relaksasi …… silakan anda katakan kepada tangan dan jari-jemari anda :
“Wahai tangan dan jari jemari …. aku perintahkan saat ini juga engkau memasuki relaksasi sempurna, sehingga saat ini juga engkau menjadi sangat malas, sangat lemas, dan benar-benar engkau beristirahat secara sempurna, benar-benar malas dan sangat lemas”.
Ya, luar biasa sekali, karena saat ini kedua belah tangan anda benar-benar memasuki relaksasi yang sangat sempurna, bahkan saat ini juga ia menjadi sangat malas dan lemas, bahkan lunglai …. seakan-akan tulang-tulangnya menghilang ….. demikian juga dengan jari-jemari anda …… sudah benar-benar malas dan lemas sehingga tidak dapat digerakkan sama sekali … karena ia sudah sedemikian rileksnya ……
Bahkan sedemikian rileksnya, sehingga ketika anda mencoba untuk menggerakkannya, bahkan tangan dan jari-jemari anda benar-benar tidak mau bergerak, bahkan sama sekali tidak berminat untuk bergerak, karena sudah sedemikian malas dan lemasnya …… bahkan semakin anda mencoba untuk menggerakkannya …. maka anda justru akan ditarik memasuki relaksasi yang lebih dalam lagi ….. lebih sempurna …… lebih nyaman dan lebih lelap ……
Sekarang silakan anda mencoba untuk menggerakkan sedikit tangan anda, dan rasakanlah bahwa tangan anda justru semakin melemas dan malas, bahkan anda semakin ditarik menuju relaksasi yang lebih dalam lagi …… silakan anda gerakkan sedikit tangan anda ……….
Pada tahapan ini silakan amati apakah tangan klien sudah benar-benar lemas ? Jika klien masih dapat menggerakkan tangannya dengan mudah, maka segera ulangi bagian Script yang memandu klienn untuk “memerintahkan” tangan dan jari-jemarinya agar menjadi benar-benar lemas tanpa daya.
Bagian Kelima : Relaksasi Kaki
Ya, sekarang biarkan kedua tangan dan jari-jemari anda beristirahat dengan nyaman, rileks dan sangat lemas …..
Dan … rasakan sekarang …. getaran relaksasi ini turun secara halus dan perlahan ke daerah pinggang ….. perut …. kemudian turun ke daerah paha … lutut … betis … kemudian menjalar ke telapak kaki ……. dan tentu saja membuat bagian-bagian terlewati getaran ini yang menjadi benar-benar nyaman dan sangat rileks …….
Sekarang silakan perintahkan kepada kedua belah kaki untuk memasuki relaksasi …… silakan anda katakan kepada kedua belah kaki anda :
“Wahai kaki …. aku perintahkan saat ini juga engkau memasuki relaksasi sempurna, sehingga saat ini juga engkau menjadi sangat malas, sangat lemas, dan benar-benar engkau beristirahat secara sempurna, benar-benar malas dan sangat lemas”.
Ya, luar biasa sekali, karena saat ini kedua belah kaki anda benar-benar memasuki relaksasi yang sangat sempurna, bahkan saat ini juga ia menjadi sangat malas dan lemas, bahkan lunglai …. seakan-akan tulang-tulangnya menghilang …..
Bahkan sedemikian rileksnya, sehingga ketika anda mencoba untuk menggerakkannya, bahkan kedua belah kaki anda benar-benar tidak mau bergerak, bahkan sama sekali tidak berminat untuk bergerak, karena sudah sedemikian malas dan lemasnya …… bahkan semakin anda mencoba untuk menggerakkannya …. maka anda justru akan ditarik memasuki relaksasi yang lebih dalam lagi ….. lebih sempurna …… lebih nyaman dan lelap ……
Sekarang silakan anda mencoba untuk menggerakkan sedikit kaki anda, dan rasakanlah bahwa kaki anda justru semakin melemas dan malas, bahkan anda semakin ditarik menuju relaksasi yang lebih dalam lagi …… silakan anda gerakkan sedikit kaki anda ……….
Pada tahapan ini silakan amati apakah kaki klien sudah benar-benar lemas ? Jika klien masih dapat menggerakkan kakinya dengan mudah, maka segera ulangi bagian Script yang memandu klien untuk “memerintahkan” kedua belah kaki-nya agar menjadi benar-benar lemas tanpa daya.
Bagian Keenam : Relaksasi Ulang Seluruh Tubuh
Ya, sekarang ….. seluruh tubuh anda benar-benar menjadi sangat rileks dan nyaman ….. benar-benar beristirahat …… sangat ringan ….. lemas dan malas tanpa daya …..
Sekarang mari kita tegaskan sekali lagi …. agar tubuh kita benar-benar memasuki relaksasi yang lebih dalam lagi …….. silakan perintahkan sekali lagi :
“Wahai tubuh …. dari ujung kepala sampai dengan ujung kaki …. aku perintahkan saat ini juga engkau memasuki relaksasi sempurna, sehingga saat ini juga engkau menjadi sangat malas, sangat lemas, dan benar-benar engkau beristirahat secara sempurna, benar-benar malas dan sangat lemas”.
Ya, luar biasa sekali, karena saat ini seluruh tubuh anda benar-benar memasuki relaksasi yang sangat sempurna, bahkan saat ini juga ia menjadi sangat malas dan lemas, bahkan lunglai …. seakan-akan seluruh tulang-tulangnya menghilang …..
Bahkan sedemikian rileksnya, sehingga ketika anda mencoba untuk menggerakkannya bagian manapun dari tubuh anda, bahkan tubuh anda benar-benar tetap diam, bahkan sama sekali tidak berminat untuk bergerak, karena sudah sedemikian malas dan lemasnya …… bahkan semakin anda mencoba untuk menggerakkannya …. maka anda justru akan ditarik memasuki relaksasi yang lebih dalam lagi ….. lebih sempurna …… lebih nyaman dan lelap ……
Sekarang silakan anda mencoba untuk menggerakkan sedikit tubuh anda, dan rasakanlah bahwa seluruh tubuh anda justru semakin melemas dan malas, bahkan anda semakin ditarik menuju relaksasi yang lebih dalam lagi …… silakan anda gerakkan sedikit tubuh anda ……….
Pada tahapan ini silakan amati apakah tubuh klien sudah benar-benar lemas ? Jika klien masih dapat menggerakkan tubunya dengan mudah, maka segera ulangi bagian Script yang memandu klien untuk “memerintahkan” seluruh tubuhnya agar menjadi benar-benar lemas tanpa daya.
Bagian Ketujuh : Relaksasi Otak & Pikiran
Ya, sekarang ….. seluruh tubuh anda benar-benar menjadi sangat rileks dan nyaman ….. benar-benar beristirahat …… sangat ringan ….. lemas dan malas tanpa daya …..
Rasakan setiap hembusan nafas anda …. akan menarik anda memasuki relaksasi yang lebih dalam ……. sehingga anda semakin tenang …. damai … dan nyaman sekali …
Bahkan kini andapaun dapat memerintahkan kepada pikiran dan otak anda agar beristirahat ….. karena pikiran dan otak adalah perangkat …….. dan kita dapat mengistirahatkannya ….. silakan katakan dalam hati ……
“Wahai pikiran dan otak …. aku perintahkan saat ini juga engkau beristirahat dan memasuki relaksasi sempurna, sehingga saat ini juga engkau menjadi sangat malas, sangat lemas, dan benar-benar engkau beristirahat secara sempurna, benar-benar malas dan sangat lemas”.
Ya, luar biasa sekali, anda dapat merasakan bahwa otak dan pikiran mulai memasuki relaksasi …… istirahat ……. sehingga anda benar-benar rileks ….. dan mulai memasuki penghayatan rasa ….. memasuki wilayah rasa ………
Catatan :
Script dapat dirubah sesuai dengan kondisi klien, dapat menggunakan nama klien sebagai pengganti Bp/Ibu, atau anda.
Disarankan untuk dilanjutkan dengan proses Deepening, untuk memperdalam kondisi hipnosa dan juga untuk keperluan kalibrasi (pengukuran kedalaman).
drg Locky Setio says
Masih ingat dahulu diberi petunjuk keharusan hafal tehnik ini oleh pak Yan dan akhirnya sampai detik ini dan selanjutnya sangat bermanfaat bagi subyek yang moderat atau sulit sesuai dengan SHSS.
Terima kasih dan servo sehat !.
Rangga Pranata Illusionist says
Mas Yan. Ke PangkalPinang Bangka Belitung Donk Workshop nya……dibangka kan belum ada dikunjungi….padahal dari palembang kan udah deket ke bangka
Yonico Septiarto says
saya sudah mencoba praktek progressive relaxation ke 2 orang satu per satu tapi tdak bisa di deepening pak yan??? knpa pak yan? 2 orang ini agak melawan untuk membuka matanya tapi akhirnya terbuka sendiri???? apakah progressive relaxation bisa di stage hipnosis????
Yan Nurindra says
Faktornya banyak… bisa karena subjeknya belum siap, suasana tidak mendukung, atau karena terapisnya itu sendiri. Sugesti mata sekalipun kalau dilawan ya pasti bisa terbuka sendiri kan.. relaksasi bisa saja untuk stage tapi ya jangan lama2 dan harus dibawakan dengan tujuan menghibur sebisa mungkin