Tarian Bambu Gila adalah suatu tarian rakyat yang banyak dimainkan di berbagai wilayah di Nusantara. Entah dari mana asal muasal permainan yang lucu sekaligus mencekam ini, tetapi di masa silam tarian ini lebih banyak dimainkan di daerah kepulauan Maluku dalam acara pesta rakyat atau dalam rangka jamuan menyambut tamu agung.
Saat remaja saja hanya berkesempatan melihat tarian yang luar biasa ini melalui televisi, dan baru di masa mahasiswa saya baru benar-benar dapat menyaksikan tarian ini secara “live”, bahkan saya beruntung pernah diberikan kesempatan untuk menjadi salah satu pemainnya.
Sesuai dengan namanya, maka tarian ini melibatkan properti berupa sebilah bambu yang berukuran cukup besar dengan panjang sekitar 4-6 meter. Selanjutnya tarian ini melibatkan sejumlah pemain,sekitar 5-8 orang, dan masing-masing pemain akan mengambil posisi memeluk bambu. Tarian Bambu Gila tentu saja juga melibatkan seorang Dukun atau seseorang yang dipercaya memiliki kekuatan supranatural yang dapat memanggil spirit atau roh agar memasuki bambu dimaksud, dan menjadikannya ”gila”.
Format pemanggilan spirit atau roh ini sangat beragam di setiap daerah, mulai dari ritual sederhana sampai dengan ritual yang sangat rumit, antara lain dengan melibatkan dupa dan kemenyan, sehingga memunculkan suasana yang benar-benar mistis.
Perlahan tapi pasti, bambu akan mulai bergerak secara tidak beraturan, bahkan beberapa pemain akan merasakan bahwa bambu menjadi semakin berat. Tidak membutuhkan waktu lama, sang bambu-pun akan menjadi semakin menggila, sesuai dengan namanya yaitu ”bambu gila”.
Pada mulanya saya sangat terkesan dengan permainan ini, karena sangat sensasional, dan benar-benar beraroma mistis. Tetapi sejalan dengan waktu, saya mulai tertarik untuk mengamati dan meneliti secara lebih dalam permainan ini. Saya mulai rajin bertanya dalam hati dan menjawabnya sendiri. Satu fakta yang jelas dapat diamati bahwa bambu ini ketika diletakkan begitu saja, tanpa keterlibatan pemainnya, maka bambu ini tidak akan dapat bergerak sama sekali walaupun sang Dukun sudah berupaya keras untuk ”memasukkan” puluhan bahkan ratusan spirit ke bambu tersebut. Nah mungkin andapun kini mulai dapat mengambil kesimpulan, bahwa sesungguhnya sang bambu ini selalu dalam keadaan normal alias ”waras”, lalu siapakah sesungguhnya yang ”gila” ?
Sayang sekali memang dalam kenyataannya bambu ini tidak pernah dapat bergerak sendiri, andaikata ia benar-benar dapat bergerak karena bantuan spirit, maka mungkin pihak BPPT akan tertarik untuk membuat penelitian mendalam, setidaknya untuk dapat mewujudkan P.L.T.B.G. (Pembangkit Listrik Tenaga Bambu Gila) yang tentunya dapat menjadi salah satu bentuk energi yang ”terbarukan”.
Di beberapa daerah di pulau Sumatera pesisir, Tarian Bambu Gila ini dimodifikasi dengan properti berupa bubu (penangkap ikan) sebagai pengganti bambu, sehingga dikarenakan ukurannya kecil maka biasanya hanya melibatkan maksimal 3 orang pemain. Dengan penggantian properti ini maka boleh-boleh saja kita menyebutnya sebagai tarian ”Bubu Gila”.
Bagaimanapun juga tarian bambu gila atau sejenisnya, sangat mengagumkan bagi kalangan awam, dan benar-benar menimbulkan pertanyaan yang tidak terpecahkan mengapa bambu ini benar-benar dapat bergerak ketika dipeluk oleh para pemainnya.
***
Dalam perspektif dunia pengetahuan pikiran bawah sadar, sebenarnya hal ini dapat dengan mudah dijelaskan secara gamblang, dimana yang terjadi merupakan fenomena yang dikenal dengan istilah ”trance”, atau dengan kata lain para pemain bambu gila ini kesadarannya telah “bergeser”, sehingga lebih didominasi oleh pikiran bawah sadar. Pikiran bawah sadar sangat mudah tersugesti dengan keyakinan-keyakinan tentang permainan ini, sehingga bahkan para pemain tidak lagi mempercayai bahwa sesungguhnya merekalah yang menggerakkan bambu ini.
Nah kini saatnya bagi kita untuk mulai mengasah pikiran, agar dapat memecahkan berbagai misteri yang lekat dengan aroma supranatural yang ada di sekitar kita.
Reff : 008
alvin pratama says
dan akhirnya pertanyaan saya tentang masalah ini,, terpecahkan juga…
hahaha…
simple bgt jawabannya.. pikiran bawah sadar..
tapi,,, gmn jadinya ya ? klo manusia tdk punya pikiran bawah sadar?
hm,, misteri lagi nih..
jaya wiharsa says
Kalau manusia tak punya Pik Bawah Sadar, sepertinya bukan manusia lagi,.. Illustrasi Ibaratkan pertanyaan,.. Kalau manusia tdk punya anggota badan disebut apa?
Dr.Remaja says
itu dia jwbnya ..
smuanya berawal dri otak tpatnya saraf limbic, betapa luar biasanya otak manusia 🙂
ahmad says
tp bagai mana untuk
memasukan sugesti nya.?
semetara ilmu hipnosis itu
harus menunggu deepening
dlm..sedangkan para pmain
bambu gila tdk melalui
induksi dulu..sperti para
praktisi hipnotis mlakukan
nya.tolong di buktikan dl/
terjun langsung jk ada
permainan demikian.ok
mas bro2!!
Yan Nurindra says
Induksi dan deepening tidak perlu harus melalui cara-cara formal. Dengan musik dan tari-tarian pun orang bisa masuk ke dalam kondisi hipnotik.
Rinofada says
Pak, apakah dapat kita temukan relasi fenomena cerita-cerita “mukjizat” zaman nabi-nabi terdahulu dengan alam pikiran bawah sadar?
Pertanyaan selanjutnya, sebenarnya realitas sesungguhnya itu yang ada di alam bawah sadarnya atau yang berada di luar dirinya?
Trims,
Yan Nurindra says
Topik tersebut sensitif dan menyangkut kepercayaan seseorang, saya tidak akan membahasnya.
omar says
Mukjizat sangat jauh berbeda dg Hipnotis/Gendam dll, bahkan berbeda dengan Sihir. Hipnotis bisa dimiliki dg belajar, begitu juga dengan sihir, bisa dipelajari. bahkan ada yang melibatkan Jin atau Setan. Sedangkan Mukjizat adalah “KEISTIMEWAAN” yang diberikan ALLAH kepada Nabi atau Rasul-NYA. Mukjizat tak bisa dipelajari seperti mempelajari Ilmu Hipnotis atau Ilmu Sihir dllnya. di bawah Mukjizat ada Irhas yang dimiliki para Ulama atau Kiyai sebagai anugerah ALLAH kepada seorang Kiyai yang “Khawasul Khawas”. Mukjizat atau Irhas itu ibaratkan Manis yang melekat pada gula, Asin yang melekat pada garam. Begitu pula contoh-gampangnya, dalam Islam ada ucapan “BISMILLAHIR RAHMANIR RAHIM”. Ucapaan itu kalau diibaratkan ilmu bela diri, maka kata orang barat tergantung ” a man behind the gun “. Maka ucapan BISMILLAH itu kalau diucapkan orang awam kurang berdampak. Tapi kalau diucapkan oleh seorang kiyai dampaknya sangat luar biasa. Apa sebabnya ? Nah itulah rahasia yg melekatnya Manis pada Gula ???!!!.
hunter habeahan says
pak, dalam budaya suku batak toba ada suatu ritual pemanggilan arwah untuk dimasukkan kedalam tubuh seseorang, ritual ini disebut ‘margondang’ dimana subjek berdiri dan ‘manortor’ atau menari mengikuti irama ‘gondang’ atau gendang, sampai ia ‘sorop’ atau ‘kemasukan’ arwah yang dimaksud.
nah, pertanyaan saya pak jika si subjek hanyalah terhipnotis oleh sugesti lewat musik dan tarian, berarti melalui alam bawah sadarnya sisubjek merasa benar-benar sudah dimasuki, demikian kan pak?.
jadi hubungannya dengan kemampuan subjek yang sebelumnya tidak tau menjadi tau banyak hal itu dari mana pak ya, contohnya ketika subjek dianggap sudah ‘dimasuki’ maka dia akan bicara banyak hal, dan beberapa ‘orang pintar’ segera akan menanyai subjek. contoh letak makam nenek moyang yang sudah ratusan tahun tidak diketahui keberadaannya, ketika subjek menunjuk arah dan lokasi dan dilakukan penggalian ternyata makam dan tulang belulang yang dimaksud ditemukan.
Demikian dalam hal lain yang tidak bisa saya sebutkan satu pet satu.
pertanyaan saya hanya ingin menutupi rasa penasaran saya pak, tidak lebih.
Yan Nurindra says
Dari kacamata hipnosis, fenomena tersebut adalah fenomena hipnotik biasa. Dalam kondisi “trance” ada “kecerdasan” tak terduga yang membuat orang seakan-akan memiliki kemampuan lebih. Di luar itu, sebaiknya kita juga tetap bijak untuk menerima bahwa mungkin saja memang ada misteri2 yang belum terpecahkan terkait dengan keajaiban otak manusia.
teiger tudoung says
dahulu saya sering memanggil ruh ruh nenek moyang (org batak atau bahkan duluar batak)) yg di masukkan kepada org tertentu,
kondisi trans seperti yg di katakan Master Yan sgt saya setuju,
saat yg masuk dari suku berbeda cara bicaranya sdg tdk sefazih aslinya.
dan besar kemungkinan org kemasukan akan ada hadir kecerdasan yg lebih
wallahu a’lam
fajar says
pak.apakah hipnosis bisa sembuhkan santet? ada tetangga sya ktanya kena santet,sdah berobat ke bnyak org pinter gk sembuh2 ktnya yg nyantetnya ilmunya sdah tinggi jd sulit disembuhkannya.apakah bnar sperti itu kjadiannya? bgaimna pendpat anda sbgai praktisi hipnosis,? mkasih sbelumnya
Yan Nurindra says
Hipnosis dalam batasan tertentu hanya efektif untuk kasus-kasus psikologis saja.